Oleh Albesya Iqbal
Potret Andre Dinuth, Gitaris Bakuucakar bersama Glenn Fredly
Telah berkarir sejak era '90-an, Glenn Fredly selalu
dianggap sebagai ikon R&B di Indonesia. Kepergiannya pada 8 April lalu
tentu menyisakan duka mendalam di hati istri, keluarga, fans, dan banyak musisi
Indonesia.
Band The Bakuucakar tentu sangat terpukul saat Glenn
meninggal dunia. Ya, The Bakuucakar adalah band pengiring Glenn yang selama
bertahun-tahun menemaninya dalam proses produksi lagu dan penampilan live.
Untuk mengenang sosok Glenn Fredly, The Bakuucakar menggelar
konser virtual di YouTube. Siaran live-streaming tersebut dijadwalkan pada
Selasa, 19 Mei 2020, pukul 20.30 WIB.
Sebelum tampil, sempat diputar video Glenn ketika membahas
keseruannya bersama The Bakuucakar. Dalam video tersebut, suami Mutia Ayu itu
tampak begitu bahagia bisa menemukan rekan musisi yang kemudian membentuk The
Bakuucakar.
"Momen seru kita, tuh, waktu kita recording bersama di
Lokananta. Itu jadi momen penting buat saya dan Bakuucakar, dalam proses album
yang direkam secara live itu," kata Glenn.
Ia pun mengungkapkan mimpinya dalam bermusik bersama The
Bakuucakar. Ternyata, harapan Glenn sangat tulus dan sederhana, namun terkesan
hangat.
"(Yang terpenting) Bisa tetap bersenang-senang dalam
musik dan terus explore bersama. Karena, Bakuucakar ini bukan cuma
berpengalaman, tapi juga mau meng-explore dalam hal musik dan itu luar
biasa," ujar Glenn.
"Buat saya, mereka adalah tempat saya belajar dan
bersenang-senang dalam musik dan juga, jadi satu keluarga yang dipertemukan
dalam rhythm dan harmony," sambungnya.
The Bakuucakar memilih My Everything sebagai lagu pembukaan.
Setelah itu, mereka melanjutkan dengan lagu Renjana yang kabarnya Glenn tulis
ketika masih dekat dengan Aura Kasih.
Selama lagu berkumandang, ditampilkan pula aksi panggung
Glenn Fredly semasa hidup. Banyak foto-foto yang memperlihatkan Glenn sedang
tersenyum, tanda bahagia ketika bisa menghibur banyak orang di atas panggung.
The Bakuucakar juga
memainkan dua lagu lama dari Glenn Fredly, yakni Kasih Putih dan Cukup Sudah.
Setelah itu, mereka kembali memainkan lagu baru, yakni Timur.
Kisah Romantis, Terserah, dan Kisah Tak Berujung dimainkan
secara berurut tanpa jeda. Jelang akhir penampilan, mereka memainkan lagu
Selesai.
Sebagai penutup, The Bakuucakar memainkan lagu Ada. Ya, itu
adalah lagu yang Glenn Fredly tulis untuk istrinya, Mutia Ayu.
Ditampilkan pula video lirik dari lagu tersebut. Terlihat
betul bagaimana kemesraan Glenn Fredly dan Mutia di video itu.
Akhirnya, konser berakhir pukul 21.30 WIB. Konser virtual
The Bakuucakar tentu bisa menjadi momen untuk melepas rindu bagi fans setia
Glenn Fredly.
Sumber : kumparan.com