Oleh: Madani Matadian
Selama Ramadan, sebagian besar orang mengalami siklus tidur
yang terganggu karena harus bangun lebih awal untuk makan sahur. Setelah
menyelesaikan santap sahurnya, tak jarang yang langsung memilih kembali
melanjutkan tidur karena tak kuat menahan kantuk. Sebenarnya, kebiasaan tidur
setelah sahur harus diwaspadai karena memiliki dampak buruk bagi tubuh.
Nah, berikut readmepopcorn.com berikan 5 bahaya jika kamu
tidur setelah sahur yang bisa membahayakan kesehatan :
1. Menyebabkan gula darah naik di pagi hari
Makan sahur di bulan Ramadhan memang berat karena dilakukan pada dini hari di sela-sela
tidur. Namun jika kamu langsung tidur kembali setelah selesai sahur,
kemungkinan akan menyebabkan gula darah naik drastis di pagi hari.
Sementara kadar gula darah tinggi, yakni di atas 250 mg/dl.
Jadi, periksa teratur gula darah kamu. Terutama jika ada gejala dari gula darah
rendah atau tinggi. Penderita diabetes dianjurkan membatalkan puasa saat kadar
gula darah <70 mg/dl atau >300 mg/dl.
2. Naiknya berat badan karena timbunan lemak
Sudah menjadi rahasia umum bahwa dampak dari kebiasaan
langsung tidur usai makan membuat berat badan melonjak naik. Maka tak heran,
selama bulan Ramadhan banyak orang mengeluhkan berat badannya naik.
Hal ini disebabkan karena kamu mengonsumsi lebih banyak
kalori ketimbang yang dibakar. Bahkan berpuasa juga mengurangi aktivitas yang
dapat semakin menimbun lemak pada tubuh.
3. Mengiritasi dinding lambung dan memicu asam lambung
Faktanya, tidur setelah makan dapat membuat sistem pencernaan
tak bekerja dengan maksimal. Hal ini dapat menyebabkan asam lambung menjadi
naik. Di mana asam lambung yang naik sering kali terjadi ketika makanan tidak
tercerna secara baik.
Jika proses cerna tak sempurna, maka makanan yang masih
kasar dapat mengiritasi dinding lambung dan memicu asam lambung. Sedangkan
gejala yang dirasakan saat asam lambung yakni nyeri di sekitar lambung atau
perut kiri atas hingga muncul sensasi panas di dada.
4. Berkembangnya refluks asam lambung
Kebiasaan tidur setelah makan sahur dapat menyebabkan
terjadinya Gastroesophageal Reflux Disease (GERD). Di mana saat asam lambung
naik terus menerus, maka akan berkembang menjadi GERD atau refluks asam
lambung.
Sedangkan GERD terjadi karena katup antara lambung dan
kerongkongan tidak menutup sepenuhnya. Ini biasanya disebabkan oleh pengaruh
perubahan posisi tubuh dalam keadaan telentang.
5. Meningkatkan resiko terjadinya penyakit jantung
Meskipun kamu mungkin sangat mengantuk, tetapi jangan
sekali-kali tidur setelah sahur. Hal tersebut ternyata berbahaya untuk
kesehatan. Di mana otak yang seharusnya membutuhkan asupan darah yang stabil,
namun karena terserap di lambung maka suplai darah ke otak akan jadi berkurang
dan mengalami peningkatan tekanan darah sepanjang malam.
Apabila tekanan darah tidak kunjung turun dan terus-menerus
terjadi dalam waktu yang lama, tentu bisa meningkatkan risiko terserang
penyakit jantung koroner, serangan jantung hingga stroke. Wih, ngeri ya!
Itulah kelima bahaya tidur setelah makan sahur. Untuk
mengatasi ngantuk, sebaiknya kamu memajukan waktu sahur satu jam lebih awal
supaya memberi tubuh cukup waktu untuk mencerna makanan. Selamat mencoba! (MAD)